
Bahasawan, setelah kita bahas Past Tense dan Future Tense, sekarang waktunya kenalan sama Pengertian Present Perfect Tense. Tense ini dipakai buat nunjukin aksi atau kejadian yang sudah selesai tapi masih ada hubungannya dengan sekarang.
Present Perfect itu unik banget, Bahasawan. Karena dia menghubungkan masa lalu dengan masa kini. Jadi, kalau kamu bilang sesuatu “sudah terjadi”, tapi dampaknya masih terasa sampai sekarang, berarti itu waktunya pakai Present Perfect.
Pengertian Present Perfect Tense?
Bahasawan, Present Perfect Tense adalah tense yang dipakai buat nunjukin aksi atau kejadian yang sudah terjadi di masa lalu tapi masih ada hubungannya dengan sekarang. Jadi, bukan cuma soal “sudah” atau “belum”, tapi juga tentang dampaknya yang masih terasa sampai saat ini.
Contoh:
- She has just cleaned her room.
(Dia baru saja membersihkan kamarnya.) - We have known each other for ten years.
(Kita sudah saling kenal selama sepuluh tahun.)
Rumus Present Perfect Tense
Bahasawan, rumus Present Perfect Tense itu sederhana banget. Ada dua komponen penting:
- Auxiliary verb (kata kerja bantu) = have/has
- Verb bentuk ketiga (V3 / past participle)
Pola ini bisa dipakai untuk kalimat positif, negatif, maupun pertanyaan. Yuk lihat tabelnya
Bentuk Kalimat | Rumus | Contoh Kalimat |
Affirmative (positif) | S + have/has + V3 | I have visited Yogyakarta twice.(Aku sudah pernah mengunjungi Yogyakarta dua kali.) |
Negative (negatif) | S + have/has + not + V3 | She has not finished her project yet.(Dia belum menyelesaikan proyeknya.) |
Yes/No Question | Have/Has + S + V3? | Have you ever tried sushi?(Apakah kamu pernah mencoba sushi?) |
Wh- Question | Wh- + have/has + S + V3? | Where has he gone this morning?(Ke mana dia pergi pagi ini?) |
Kapan Present Perfect Dipakai?
Bahasawan, ada empat kapan penggunaan Present Perfect. Yuk kita bahas bareng biar makin jelas:
1. Menyatakan aksi yang dimulai di masa lalu dan masih berlanjut sampai sekarang
Bahasawan, Present Perfect sering dipakai buat ngomongin sesuatu yang sudah dimulai di masa lalu dan masih berlangsung sampai sekarang. Biasanya pakai kata keterangan waktu seperti for atau since.
Contoh:
- We have known each other since elementary school.
(Kita sudah saling kenal sejak SD.) - He has worked at this company for more than ten years.
(Dia sudah bekerja di perusahaan ini selama lebih dari sepuluh tahun.)
2. Menyatakan pengalaman (experience)
Bahasawan, Present Perfect juga sering dipakai buat cerita tentang pengalaman — hal-hal yang pernah atau belum pernah kita lakukan. Biasanya dibantu kata keterangan seperti ever, never, so far, atau kadang dipakai dalam bentuk superlative (the best … I’ve ever …).
Contoh:
- Have you ever tried scuba diving?
(Apakah kamu pernah mencoba menyelam scuba?) - I have never eaten durian in my life.
(Aku belum pernah makan durian seumur hidup.) - That concert was the most exciting event I’ve ever joined.
(Konser itu adalah acara paling seru yang pernah aku ikuti.)
3. Menyatakan aksi di masa lalu yang berdampak pada sekarang
Bahasawan, Present Perfect juga dipakai buat nunjukin kejadian di masa lalu yang hasil atau akibatnya masih terasa sampai sekarang. Jadi bukan cuma cerita “sudah terjadi”, tapi lebih ke efeknya yang masih ada.
Contoh:
- I can’t find my wallet. I have left it in the car.
(Aku tidak bisa menemukan dompetku. Aku sudah meninggalkannya di mobil.) - She isn’t in the office. She has gone to the bank.
(Dia tidak ada di kantor. Dia sudah pergi ke bank.) - The floor is wet because it has rained heavily.
(Lantainya basah karena baru saja turun hujan deras.)
4. Menyatakan kejadian yang baru saja selesai
Bahasawan, Present Perfect juga dipakai untuk ngomongin kejadian yang baru saja selesai di masa lalu, tapi efeknya masih terasa sekarang. Biasanya kita pakai kata keterangan seperti just, recently, atau lately.
Contoh:
- She has just finished her online class.
(Dia baru saja menyelesaikan kelas onlinenya.) - We have recently moved into a new apartment.
(Kami baru saja pindah ke apartemen baru.)
Tanda-Tanda Present Perfect Tense
Bahasawan, sama kayak tense lainnya, Present Perfect juga punya “ciri khas” yang bikin gampang dikenali dalam kalimat. Ada dua penanda utama yang biasanya muncul: adverbs (kata keterangan) dan time expressions (ungkapan waktu).
Mengenali Present Perfect Tense lewat Adverbs of Time
Bahasawan, Present Perfect sering banget ditemani kata keterangan waktu tertentu. Kata-kata ini jadi petunjuk penting buat tahu kalau kalimatnya pakai Present Perfect. Yuk cek tabelnya
Adverb of Time | Makna | Contoh Kalimat |
since + time | Sejak waktu tertentu | I haven’t met her since last summer.(Aku belum bertemu dengannya sejak musim panas lalu.) |
for + time | Selama periode waktu tertentu | They have lived here for 6 years.(Mereka sudah tinggal di sini selama 6 tahun.) |
before | Pernah sebelumnya | I have seen that movie before.(Aku sudah pernah menonton film itu sebelumnya.) |
time + ago | … yang lalu | I have met him two weeks ago. (Salah, harus pakai Simple Past) I met him two weeks ago. |
before + time | Sebelum waktu tertentu | She has traveled abroad before 2020.(Dia sudah bepergian ke luar negeri sebelum 2020.) |
never | Tidak pernah | He has never tried durian.(Dia belum pernah mencoba durian.) |
already | Sudah | We have already finished the project.(Kami sudah menyelesaikan proyeknya.) |
until | Sampai waktu tertentu | I haven’t heard from him until now.(Aku belum mendengar kabar darinya sampai sekarang.) |
Mengenali Present Perfect Tense lewat Time Words/Phrases
Selain adverbs of time, ada juga beberapa kata atau frasa waktu yang sering banget dipakai bareng Present Perfect. Yuk cek contohnya
Word / Phrase | Makna | Contoh Kalimat |
so far | sejauh ini | She has saved $5,000 so far.(Sejauh ini, dia sudah menabung $5.000.) |
up to now / until now | sampai sekarang | The team has won 10 matches up to now.(Tim itu sudah memenangkan 10 pertandingan sampai sekarang.) |
the first/second/third time | pengalaman pertama/kedua/ketiga | This is the first time I have eaten sushi.(Ini pertama kalinya aku makan sushi.) |
just / recently / lately | baru saja / akhir-akhir ini | He has just bought a new phone.(Dia baru saja membeli ponsel baru.) |
Aturan Konjugasi Verb dalam Present Perfect
Bahasawan, saat pakai Present Perfect Tense, kamu harus hati-hati sama bentuk past participle (V3). Ada dua kelompok besar: regular verbs yang tinggal ditambah -ed (dengan aturan tertentu), dan irregular verbs yang bentuknya berubah total. Yuk kita bahas
1. Regular Verbs
Sebagian besar kata kerja cukup ditambah -ed. Tapi ada beberapa aturan khusus:
Pola Kata Kerja | Aturan | Contoh |
1 suku kata, pola konsonan–vokal–konsonan | Gandakan huruf terakhir + ed | nap – napped, tap – tapped |
2 suku kata, tekanan di suku kata terakhir | Gandakan huruf terakhir + ed | admit – admitted, permit – permitted |
2 suku kata, tekanan di awal kata | Tambah ed biasa | open – opened, visit – visited |
Berakhir dengan e | Tambah d saja | believe – believed, free – freed |
Berakhir dengan vokal + y | Tambah ed biasa | play – played, enjoy – enjoyed |
Berakhir dengan konsonan + y | Ganti y – i + ed | study – studied, try – tried |
Umum lainnya | Tambah ed biasa | watch – watched, talk – talked |
2. Irregular Verbs
Nah, ini yang agak tricky, Bahasawan. Irregular verbs nggak bisa diprediksi pakai aturan -ed, jadi harus dihafalin bentuk V3-nya.
Verb (V1) | Past Participle (V3) | Arti |
be | been | menjadi |
go | gone | pergi |
eat | eaten | makan |
drink | drunk | minum |
take | taken | mengambil |
do | done | melakukan |
write | written | menulis |
speak | spoken | berbicara |
build | built | membangun |
buy | bought | membeli |
bring | brought | membawa |
break | broken | memecahkan |
drive | driven | menyetir |
see | seen | melihat |
fly | flown | terbang |
choose | chosen | memilih |