
Bagi banyak pelajar IELTS, belajar phrasal verbs itu seperti tantangan yang tidak ada ujungnya. Daftarnya panjang, dan semakin dilihat, semakin terasa sulit untuk diingat semuanya.
Bahasmin yakin, Bahasawan pernah bertanya-tanya,
“Kapan ya Bahasawan bisa belajar Phrasal Verb ini?”
Masalahnya, kalau belajar tanpa cara yang tepat, phrasal verbs mudah sekali terlupakan. Sudah dicatat rapi, tapi saat mau digunakan dalam percakapan, otak seperti kosong. Akhirnya, rasa percaya diri pun turun, dan bahasa Inggris jadi terdengar kaku.
Bahasmin paham rasanya, dan itulah mengapa di kelas bahasa ini Bahasmin akan ajak Bahasawan belajar phrasal verbs dengan metode yang sederhana, tematik, dan penuh latihan langsung. Tidak hanya menghafal, Bahasawan akan berlatih menggunakannya dalam percakapan, diskusi, dan permainan bahasa. Hasilnya? Phrasal verbs akan melekat kuat dan mengalir alami saat Bahasawan berbicara.
Apa itu Phrasal Verb?
Phrasal verb adalah gabungan kata kerja (verb) dengan satu atau dua partikel yang berupa adverb (kata keterangan) atau preposition (kata depan).
Rumus sederhananya:
Phrasal verb = verb + adverb/preposition (+ adverb/preposition)
Meskipun tiap bagian punya fungsi sendiri, saat digabung mereka menjadi satu kesatuan makna baru sebagai kata kerja.
Contoh:
- run into = bertemu atau mengalami sesuatu secara kebetulan
run (lari) + into (ke dalam)
I ran into my old friend yesterday. (Aku bertemu temanku yang lama kemarin.) - put up with = menoleransi / menerima sesuatu yang tidak nyaman
put (menaruh) + up (ke atas) + with (dengan)
I can’t put up with this noise any longer. (Aku tidak bisa menoleransi kebisingan ini lagi.)
Empat Jenis Phrasal Verbs
Di kelas ini, kita belajar Phrasal Verb menjadi empat tipe utama. Memahami jenisnya akan membantu kita tahu kapan harus memisahkan partikel, kapan tidak.
1. Intransitive Phrasal Verbs
Tidak diikuti objek langsung.
Contoh:
After the argument, he needed some time to calm down.
(Setelah berdebat, dia butuh waktu untuk menenangkan diri.)
2. Transitive Phrasal Verbs
Harus diikuti objek langsung (kata ganti atau kata benda).
Contoh:
Please turn on the lights in the living room.
(Tolong nyalakan lampu di ruang tamu.)
3. Separable Phrasal Verbs
Kata kerja dan partikelnya bisa dipisahkan, terutama jika objeknya kata ganti
Contoh:
❌ Please bring up that issue in the meeting.
✅ Please bring it up in the meeting.
4. Inseparable Phrasal Verbs
Tidak bisa dipisahkan. Semua intransitive verbs otomatis inseparable, tetapi ada juga transitive verbs yang inseparable.
Contoh:
If you have something to say, speak up during the meeting.
(Jika ada yang ingin disampaikan, bicaralah di rapat.)
Note!:
Jika objek berupa kata ganti orang (me, you, him, her, us, them), letaknya selalu di antara kata kerja dan partikel.
❌ She picked up us.
✅ She picked us up.
Baca juga: 6 Teknik Paraphrasing dalam IELTS Writing
Strategi Belajar Phrasal Verb: Kelompokan Berdasarkan Topik
Menghafal daftar panjang phrasal verbs secara acak akan cepat lupa. Cara efektif adalah belajar berdasarkan topik. Dengan begitu, otak mengaitkan kata tersebut dengan konteks yang jelas.
Berikut rangkuman phrasal verbs untuk beberapa topik umum:
A. Study & Work (Belajar & Kerja)
Phrasal Verb | Arti |
break up | Berhenti belajar untuk liburan |
brush up on | Memperbaiki / mengulang pengetahuan |
drop out of | Keluar sebelum menyelesaikan sekolah/kursus |
hand in / turn in | Mengumpulkan (tugas/laporan) |
pick up | Belajar dengan cepat |
put off | Menunda |
start up | Memulai usaha |
take on | Mengambil tanggung jawab baru |
work out | Menyelesaikan masalah |
B. Technology (Teknologi)
Phrasal Verb | Arti |
break down | Rusak (mesin) |
log in / log out | Masuk / keluar sistem |
print out | Mencetak dokumen |
set up | Mengatur/memasang sistem atau perangkat |
switch on/off | Menyalakan / mematikan |
turn up/down | Menaikkan / menurunkan volume |
C. Health (Kesehatan)
Phrasal Verb | Arti |
burn out | Kelelahan total |
check up on | Memeriksa kesehatan seseorang |
cut down on | Mengurangi konsumsi |
feel up to | Merasa cukup sehat untuk melakukan sesuatu |
fight off | Melawan penyakit |
get over | Sembuh dari penyakit |
give up | Berhenti (kebiasaan buruk) |
put on (weight) | Bertambah berat badan |
work out | Berolahraga |
D. Family & Friends (Keluarga & Teman)
Phrasal Verb | Arti |
grow up | Tumbuh dewasa |
take after | Mirip anggota keluarga |
look after | Merawat |
bring up | Membesarkan anak |
get together | Berkumpul |
hang out | Nongkrong |
put up with | Menoleransi |
get on with | Akrab dengan seseorang |
catch up with | Menyusul / mengetahui kabar terbaru |
E. Traveling (Perjalanan)
Phrasal Verb | Arti |
check in | Mendaftar di hotel/bandara |
check out | Membayar dan keluar hotel |
drop in / drop by | Singgah tanpa janji |
get away | Liburan |
look around | Berkeliling melihat-lihat |
pack up | Berkemas |
set off / set out | Memulai perjalanan |
stop over | Transit |
take off | Lepas landas (pesawat) |
F. Food (Makanan)
Phrasal Verb | Arti |
cut down on | Mengurangi makanan tertentu |
dig in / tuck in | Mulai makan |
eat out | Makan di luar |
eat up | Menghabiskan makanan |
fill up | Mengisi penuh |
pour out | Menuangkan |
put away | Makan dalam jumlah banyak |
take away | Membawa pulang makanan |
warm up / heat up | Memanaskan makanan |
G. Shopping (Belanja)
Phrasal Verb | Arti |
bring/take back | Mengembalikan barang |
go for | Memilih sesuatu |
pay for | Membayar |
pick out | Memilih dari beberapa opsi |
queue up / line up | Mengantre |
sell out | Habis terjual |
shop around | Membandingkan harga sebelum membeli |
try on | Mencoba pakaian |
Tips Belajar Phrasal Verbs
- Gunakan dalam Kalimat Pribadi
Buat 2-3 kalimat dari tiap kata.
Contoh: I need to cut down on sugar because I want to lose weight. - Kelompokkan Berdasarkan Cerita
Misalnya, buat cerita liburan yang memuat check in, look around, take off. - Gunakan Flashcard
Satu sisi untuk phrasal verb, sisi lain untuk arti dan contoh. - Ulangi Secara Berkala
Ulangi setelah 1 hari, 1 minggu, dan 1 bulan.
Baca juga: 10 Cara Menghafal Kosakata Bahasa Inggris untuk Kuliah
Jangan Cuma Menghafal Tapi Praktikkan!
Belajar phrasal verbs memang sering terasa seperti mendaki gunung tinggi, tapi dengan metode yang tepat, mulai dari memahami konsep, mengenal jenis-jenisnya, hingga mengelompokkan berdasarkan topik, perjalanan belajar akan jadi jauh lebih ringan. Ingat, kunci suksesnya ada pada konsistensi dan penggunaan aktif dalam kalimat sehari-hari. Semakin sering digunakan, semakin mudah diingat.
Jadi, jangan hanya menghafal, tapi praktikkan langsung dalam percakapan, menulis, atau bahkan saat menonton film berbahasa Inggris. Dengan begitu, phrasal verbs akan menjadi bagian alami dari bahasa yang Anda kuasai.
Ayo Gabung di Kelas Bahasa!
Ingin belajar phrasal verbs dan berbicara bahasa Inggris dengan lancar tanpa kaku?
Di kelas bahasa kami, Kamu akan:
- Belajar phrasal verbs dengan metode tematik dan interaktif
- Berlatih langsung lewat role-play, diskusi, dan game bahasa
- Mendapatkan feedback personal dari pengajar berpengalaman
Daftar sekarang di Kelas Bahasa dan rasakan perubahan dalam kemampuan bahasa Inggris Kamu hanya dalam beberapa pertemuan!
Hubungi kami untuk jadwal dan promo kelas terbaru.