
Bahasa Inggris itu sebenarnya punya aturan yang sederhana: ada bentuk kalimat untuk masa sekarang seperti yang dibahas di Simple Present Tense, ada juga untuk masa depan. Nah, Simple Future adalah salah satunya, khusus buat hal-hal yang akan terjadi nanti. Nah, Artikel ini akan menjelaskan Cara Gampang Paham Apa itu Simple Future dan 10 Contohnya rumusnya, kapan dipakai dengan cara gampang.
Apa Itu Simple Future?
Pernah nggak kamu mikir gimana cara ngomong rencana masa depan dalam bahasa Inggris? Misalnya, “Aku akan belajar besok” atau “Dia akan menelepon malam ini.” Nah, di situlah Bahasawan butuh Simple Future Tense.
Tense ini dipakai buat hal-hal yang belum kejadian sekarang, tapi pasti atau sudah direncanakan bakal terjadi nanti. Bisa berupa janji, prediksi, atau sekadar rencana.
Apa itu Simple Future Formula

Bahasawan, kalau kita ngomongin Simple Future, sebenarnya ada dua bentuk utama yang sering muncul:
- Kalau kata kerjanya “to be” (misalnya am, is, are).
- Kalau kata kerjanya biasa (regular verbs), misalnya eat, go, learn.

1. Simple Future dengan Verb “to be”
Kalau pakai to be, polanya gampang banget:
Bentuk Kalimat | Rumus | Contoh |
Affirmative (positif) | S + will/shall + be | She will be a doctor in the future. |
Negative (negatif) | S + will/shall + not + be | My mother will not be pleased if she hears about this. |
Yes/No Question | Will/Shall + S + be? | Will she be sad after hearing the news? → Yes, she will. / No, she won’t. |
Wh- Question | Wh- + will + S + be? | Why will she be late tonight? |
Note!: Setelah be, biasanya diikuti kata benda (doctor), kata sifat (happy), atau frase tempat (at the office).
- will = ’ll (contoh: She’ll be fine).
- will not = won’t (contoh: She won’t be happy).
2. Simple Future dengan Regular Verbs
Kalau kata kerjanya bukan “to be”, formulanya lebih simpel lagi:
Bentuk Kalimat | Rumus | Contoh |
Affirmative (positif) | S + will/shall + V1 | I will study English tomorrow. |
Negative (negatif) | S + will/shall + not + V1 | They won’t go to the party. |
Yes/No Question | Will/Shall + S + V1? | Will you join the meeting? |
Wh- Question | Wh- + will + S + V1? | When will you start the project? |
Jadi intinya, Bahasawan cuma perlu ingat:
- Kalau ada will/shall + be, maka setelahnya bukan verb 1 lagi, tapi noun/adjective/prepositional phrase.
- Kalau will/shall + verb 1, itu berlaku buat semua kata kerja biasa.
Cara Menggunakan Simple Future Tense

Bahasawan, kalau mau benar-benar paham gimana cara pakai Simple Future Tense, gampang banget kok. Coba bayangin Simple Future itu semua kalimatmu otomatis bicara soal hal yang akan terjadi nanti, bukan sekarang.
Ada 7 cara paling umum yang dipakai orang saat menggunakan Simple Future. Yuk kita kupas satu-satu dengan contoh nyata.
1. Menjelaskan Peristiwa yang Akan Terjadi di Masa Depan
Bahasawan, Simple Future bisa dipakai kalau kita mau ngomongin hal yang belum terjadi sekarang, tapi kita yakin atau perkirakan akan terjadi nanti. Ada dua situasi utama:
- Membuat Prediksi
Kita sering pakai Simple Future untuk meramalkan sesuatu di masa depan, meskipun belum tentu benar.
Contoh: The news report says traffic will be bad tomorrow.
Artinya: “Berita mengatakan kalau besok lalu lintas akan macet.”
Di sini, kata will dipakai untuk menunjukkan prediksi tentang apa yang mungkin terjadi. - Menyatakan Peristiwa dalam Jangka Waktu Tertentu di Masa Depan
Selain prediksi, Simple Future juga dipakai untuk hal-hal yang pasti akan berlangsung di waktu tertentu nanti.
Contoh: I will be at high school next year.
Artinya: “Tahun depan aku akan bersekolah di SMA.”
Kalimat ini menunjukkan status baru yang akan dimiliki di masa depan, jelas waktunya, yaitu tahun depan.
2. Menyatakan Keputusan atau Niat yang Muncul Saat Sedang Berbicara
Bahasawan, kadang kita membuat keputusan secara spontan, tepat di saat kita bicara. Nah, untuk situasi seperti ini, kita pakai Simple Future dengan kata will.
Contoh: There’s a postbox over there. I’ll post these letters.
Artinya: “Oh, di sana ada kotak pos. Aku akan mengirim surat-surat ini.”
Pada contoh ini, keputusan untuk mengirim surat dibuat saat itu juga, setelah si pembicara melihat kotak pos.
Jadi, Simple Future di sini dipakai untuk menunjukkan bahwa keputusan baru saja dipikirkan dan langsung diucapkan pada saat berbicara.
3. Menyatakan Permintaan, Tawaran, Undangan, atau Saran
Bahasawan, Simple Future juga sering dipakai kalau kita ingin meminta bantuan, menawarkan sesuatu, mengundang orang, atau memberi saran. Biasanya bentuknya bisa berupa kalimat positif maupun pertanyaan Yes-No.
- Contoh 1: I shall carry these bags for you.
Kalimat ini menunjukkan tawaran untuk membantu membawa tas. - Contoh 2: Will you pass me the soup, please?
Kalimat ini digunakan sebagai permintaan agar orang lain memberikan sup. - Contoh 3: Shall I help you redecorate the kitchen?
Kalimat ini dipakai untuk menawarkan bantuan merombak ulang dapur.
Jadi, kalau Bahasawan ingin membuat kalimat permintaan sopan, tawaran bantuan, atau undangan, cukup gunakan will/shall di kalimat pertanyaan atau pernyataan. Simple Future bikin kalimat terdengar lebih halus dan natural.
4. Menyatakan Sebuah Janji
Bahasawan, kalau kita ingin menyampaikan janji tentang sesuatu yang akan dilakukan di masa depan, kita pakai Simple Future. Janji itu biasanya berbentuk kesanggupan atau komitmen yang baru akan dibuktikan nanti.
Contoh: The little girl promised her father that she will become a doctor and treat his illness.
Dalam contoh ini, Simple Future dipakai untuk mengekspresikan janji si anak perempuan kepada ayahnya, yaitu akan menjadi dokter dan menyembuhkan penyakitnya di masa depan.
Jadi, kapan pun Bahasawan ingin bilang “Aku akan …” dalam konteks janji, cukup gunakan will + verb 1. Simple, tapi maknanya kuat karena mengandung komitmen.
5. Menyatakan Peringatan atau Ancaman
Bahasawan, Simple Future juga bisa dipakai untuk memberi peringatan atau bahkan ancaman tentang sesuatu yang akan terjadi di masa depan kalau syarat tertentu terpenuhi.
Contoh: I will not forgive you if you do that again.
Pada contoh ini, Simple Future dipakai untuk mengekspresikan peringatan dari si pembicara: jika hal itu dilakukan lagi, dia tidak akan memaafkan di masa depan.
Jadi, kalau Bahasawan ingin memberi tahu seseorang tentang konsekuensi atau akibat di masa depan, gunakan pola will + verb 1 atau will not + verb 1. Kalimatnya jadi tegas karena menyatakan apa yang akan terjadi kalau syaratnya terpenuhi.
6. Menyatakan Permintaan Saran (Asking for Advice)
Bahasawan, Simple Future juga sering dipakai saat kita ingin meminta saran. Dalam hal ini, bentuk yang biasa digunakan adalah pertanyaan dengan kata tanya (Wh- questions) yang disertai kata shall.
Contoh: Who shall I take her to in case her fever spikes again?
Pada contoh ini, Simple Future dipakai untuk meminta saran tentang siapa yang sebaiknya didatangi jika demamnya kambuh lagi.
Jadi, kalau Bahasawan ingin bertanya “sebaiknya gimana?” atau “harus ke siapa?” di masa depan, gunakan pola Wh- + shall + subject + verb 1. Dengan begitu, kalimatmu terdengar sopan dan jelas bahwa kamu sedang mencari nasihat.
7. Menyatakan Situasi Hipotetis di Masa Kini atau Masa Depan (Conditional Type 1)
Bahasawan, Simple Future juga sering muncul dalam conditional sentences type 1. Ini dipakai saat kita ingin ngomongin kemungkinan nyata yang bisa terjadi di masa sekarang atau masa depan, kalau syarat tertentu terpenuhi.
Contoh: If you do exercise regularly, you will recover soon.
Pada contoh ini, Simple Future digunakan di bagian kalimat yang menunjukkan hasil di masa depan: “kamu akan segera sembuh” dengan syarat “kalau kamu berolahraga secara teratur.”
Jadi, kalau Bahasawan ingin mengatakan “kalau X terjadi, maka Y akan terjadi”, gunakan pola if + present tense, will + verb 1. Pola ini menandakan bahwa syaratnya realistis dan hasilnya sangat mungkin terjadi di masa depan.
Tanda – Tanda Apa itu Simple Future Tense

Bahasawan, kadang kita suka bingung: “Ini kalimat pakai Simple Future atau tense lain, ya?”
Tenang, ada beberapa clue atau tanda khusus yang bisa membantu kamu mengenali kalau sebuah kalimat memang menggunakan Simple Future.
Umumnya, ada 3 tanda utama yang paling gampang dilihat:
- Adverbs atau keterangan waktu yang menunjuk ke masa depan.
- Frasa yang menyatakan opini atau spekulasi.
- Kata-kata yang berhubungan dengan janji, harapan, atau ekspektasi.
Supaya lebih jelas, yuk lihat tabel ringkasnya di bawah ini
Kategori | Tanda / Kata Kunci | Contoh Kalimat | Penjelasan |
Adverbs of Future Time (Keterangan Waktu Masa Depan) | tomorrow, next week, soon, in 2025 | I will call you tomorrow. | Kata keterangan waktu menunjukkan kejadian di masa depan. |
Opinions / Speculations (Opini atau Spekulasi) | I think, I’m sure, probably | I think she will like the present. | Digunakan saat menyatakan pendapat atau tebakan. |
Promises / Hopes / Expectations (Janji, Harapan, Ekspektasi) | promise, hope, expect | I promise I will help you. | Simple Future dipakai untuk janji, harapan, atau ekspektasi. |
Struktur Lain dengan Makna Future
Bahasawan, meskipun Simple Future Tense (will + V1) adalah bentuk paling umum buat ngomongin masa depan, ternyata ada beberapa struktur lain dalam bahasa Inggris yang juga sering dipakai untuk menyatakan kejadian di masa depan.
Biasanya struktur ini dipilih karena konteksnya lebih spesifik, misalnya: rencana resmi, jadwal, atau prediksi tertentu.
Nah, berikut ringkasannya
Structure | Kegunaan | Contoh Kalimat |
S + be + going to + V1 | Dipakai untuk menyatakan rencana yang sudah ditentukan atau diatur untuk waktu dekat. | I am going to buy a car next month. |
S + be + to + V1 | Umum dipakai dalam tulisan formal untuk menyatakan rencana resmi atau proyek. | He is to become a lawyer next month after receiving his bar exam result. |
S + be + due to + V1 | Dipakai untuk hal-hal yang diharapkan atau dijadwalkan terjadi pada waktu tertentu. | The train is due to arrive in 5 minutes. |
S + be + likely to + V1 | Digunakan untuk menyatakan kemungkinan atau kecenderungan suatu peristiwa. | She is likely to get a scholarship. |
Catatan Penting Tentang Kata Kerja Be
Dalam struktur-struktur di atas, kata kerja be tetap dipakai dalam bentuk present tense (am/is/are) sesuai subjeknya:
- am = kalau subjeknya I
- is = kalau subjeknya he, she, it atau subjek tunggal
- are = kalau subjeknya you, we, they atau subjek jamak
Jadi, Bahasawan, meskipun “will” itu paling populer buat ngomongin masa depan, jangan lupa ada struktur lain yang bisa bikin kalimatmu terdengar lebih natural dan bervariasi, tergantung situasinya.
Mulai Paham Apa itu Simple Future?
Future Simple Tense pada dasarnya membantu kita mengekspresikan sesuatu yang belum terjadi tapi akan terjadi di masa depan, baik berupa rencana, janji, maupun prediksi. Dengan memahami pola dan kata kunci utamanya, penggunaan tense ini akan terasa lebih natural dalam percakapan sehari-hari maupun tulisan formal.
Belajar Lebih Mudah di kelasbahasa.id
Kalau kamu ingin menguasai tenses dengan cepat, latihan soal interaktif, dan dipandu tutor berpengalaman, yuk gabung ke kelasbahasa.id
Di sana kamu bisa belajar grammar, speaking, hingga persiapan TOEFL/IELTS dengan cara yang praktis & menyenangkan.